Mencairkan Reksadana di Tokopedia

Melanjutkan apa yang pernah saya tulis sebelummya, yaitu perbandingan pembukaan reksadana di tokopedia dan bukalapak, kali ini saya akan membahas proses pencairan dari reksadana yang sudah saya beli di Tokopedia terlebih dahulu.

Meskipun fitur Reksa Dana ini menggunakan Bareksa sebagai agen penjual reksa dana (APRD) seperti Bukalapak, tetapi Bareksa tidak menampilkan portfolio saya di web Bareksa untuk Reksa Dana yang saya beli di Tokopedia, lain hal dengan Bukalapak, akun saya dan portofolio langsung nge-sync dan bisa melakukan aksi di app/web Bareksa langsung, tetapi saya belum mencoba melakukan pembelian di Bareksa apakah akan nge-sync balik ke Bukalapak (saya rasa sih tidak akan, nanti dicoba).

Untuk informasi seputar personal finance dan artikel investasi lainnya, silakan buka Seputarfinansial.com.

Read more →

Does Taking Pictures on Our Smartphones Have Any Effect on Our Memory? →

“When you take a photo of something, you’re counting on the camera to remember for you,” Prof. Henkel says. “You’re basically saying, ‘Okay, I don’t need to think about this any further. The camera’s captured the experience.’ You don’t engage in any of the elaborative or emotional kinds of processing that really would help you remember those experiences, because you’ve outsourced it to your camera.”

and it goes

This is called the photo taking impairment effect, where my camera functions as a dropbox for my brain.

This, indeed hit us hard, be mindful, remember where we stand, enjoy the moment. and i have to admit, sometimes i don’t remember exactly the experience, i just knew that i was there, but the be present when i was there is kinda hard, and it worst with smartphone in your pocket. to admire, to appriciate what’s in front of you, we need to do that and let our brain capture all of that experieces.

Read more →

Teens Are Debating the News on Instagram →

Dengan munggunakan sedikit keahlian di aplikasi photoshop misalkan, atau hasil ngambil gambar, meme yang bertebaran, membuat informasi tidak benar sangat gampang, diawali dengan kemalasan membaca, memcari kebenaran berita, verifikasi. dan akhirnya informasi makin liar menjadikan opini, kemudian menjadi satu faktor untuk memutuskan sesuatu.

Artikel tersebut memang menggambarkan apa yang terjadi di Amerika, tapi tidak jauh beda dengan apa yang terjadi di Indonesia, dengan sosial media dipenuhi ABG yang sok bicara politik, menyampaikan ide-ide sendiri, dipenuhi dengan kebencian yang tidak ada asalnya, ditambah dengan confirmation bias + cocoklogi menjadikan semakin keruhnya sosial media, ditambah menjelang pemilihan presiden.

Winds app for RSS and Podcast

Winds app for RSS and Podcast

Winds

As i mentioned before, i love RSS, i consumed quite a lot of rss for news feed, source code feed push, and also i love Podcast, listened to podcast for quite sometime, subscribed to a handful of podcast ‘station’.

Read more →

Abdul Wahid Azad; Pahlawan Kemerdekaan yang Dilupakan →

Kita tentu mengenal tokoh yang bisa dibilang bukan asli Indonesia seperti misalnya Laksamana Muda Maeda Takashi, yang membantu Indonesia merdeka. ada beberapa pahlawan lain yang mungkin tidak dikenal dikalangan luas, Yaitu Abdul Wahid Azad, beliau adalah salah satu pahlawan dari Tasik malaya, ikut berjuang untuk kemerdekaan Indonesia, Abdul Wahid Azad kelahiran India, banyak mengikuti perang dikala perang dunia II sebelum menetap di indonesia.

Yang menarik di video dokumenter ini, memang beliau secara teknis tidak lahir di indonesia, tapi sangat mencintai indonesia, menolak dibilang ‘asing’ hanya karena beliau pendatang, bahkan ikut peperangan dalam meraih kemerdekaan indonesia melawan belanda, jepang, nica.

Beliau adalah indonesia.